Kekayaan 500 Orang Terkaya Dunia Lenyap Rp 1.752 T Semalam, Ada Apa?

Presiden dan CEO Nvidia Corporation Jensen Huang menyampaikan pidato saat pameran Computex 2024 di Taipei, Taiwan, Minggu, 2 Juni 2024. (AP Photo/Chiang Ying-ying)

Total kekayaan 500 orang terkaya dunia lenyap US$108 miliar (Rp 1.752 triliun) hanya dalam semalam. Penyebabnya karena perusahaan teknologi terkait Artificial Intelligence (AI) asal China bernama DeepSeek.

Straits Times melaporkan aksi jual yang dipimpin DeepSeek membuat indeks-indeks utama anjlok. Pada akhirnya membuat kekayaan para orang terkaya dunia dari sektor teknologi menurun.

DeepSeek telah didirikan pada 2023, namun baru menjadi perhatian pada akhir pekan lalu. Aplikasi buatan perusahaan asal Hangzhou bernama R1 menduduki peringkat puncak download di seluruh dunia pada akhir pekan.

Banyak pengguna baru yang bergabung ke aplikasi tersebut. Saking banyaknya membuat aplikasi gangguan dan DeepSeek memutuskan membatasi pendaftaran untuk pengguna dengan nomor telpon China.

Namanya langsung meroket, meski hanya bermodalkan US$5,6 juta (Rp 90,8 miliar) untuk pengembangannya. DeepSeek jelas menjadi tantangan bagi raksasa teknologi lain yang mengeluarkan banyak uang untuk mengembangkan AI.

Kemunculan DeepSeek menjadi petaka bagi sektor teknologi. Sebab, DeepSeek mampu mengembangkan teknologi AI yang diklaim lebih murah dan dengan akses terbuka (open source).

Pendiri Nvidia Jensen Huang menderita penurunan harta paling banyak sekitar 20% atau US$20,1 miliar (Rp 325,9 triliun), dikutip Rabu (29/1/2025).

Selain itu adalah juga nama Larry Ellison, pendiri Oracle. Kekayaannya hilang US$22,6 miliar (Rp 366,4 triliun) atau 12% dari total keseluruhannya.

Michael Dell dari Dell dan Zhao Changpeng dari Binance juga mengalami hal serupa. Keduanya mengalami penurunan kekayaan US$13 miliar (Rp 210 triliun) dan US$12,1 miliar (Rp 196 triliun).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*